Memuat...

January 29, 2019

Warga Dayurejo Sulap Limbah Plastik Jadi Handycraft Cantik Bernilai Ekonomi

Berkat kreativitas dan ketekunan, Kartika, warga Dusun Gutean Desa Dayurejo, Kecamatan Prigen berhasil menyulap limbah plastik menjadi produk bernilai ekonomi. Sampah bekas air minum kemasan plastik dirubahnya menjadi beragam souvenir, seperti tas, dompet dan beragam pernik lainnya. Berawal dari keprihatinan melihat area sekitar yang banyak sampah dari setiap aktivitas, ia-pun belajar dan mencari informasi bagaimana mengurangi sampah untuk dimanfaatkan. Kejeliannya dalam menangkap peluang bisnis membuatnya lebih bersemangat lagi dalam memanfaatkan sampah berbahan plastik di lingkungan sekitarnya menjadi cantik. Hal itu juga yang menyebabkan perempuan berusia 25 tahun tersebut terus mengembangkan ketrampilannya untuk menghasilkan produk daur ulang. Ke depannya, ia bahkan bermimpi dapat mengikuti pameran kerajinan. "Saya sendiri prihatin melihat dari keluarga saya sendiri yang menjadi penghasil sampah. Kalau saya hitung, minimal sampah dari keluarga saya saja, anak saya jajan dan minuman paling tidak lima bungkus bekas jajanan, belum saya, suami dan sampah dari warga Desa lainnya", tambahnya. Berbekal informasi tutorial tentang cara pengolahan limbah plastik yang diaksesnya dari internet,Kartika akhirnya menemukan ide untuk membuat tas, dompet dan souvernir lainnya. Tidak butuh waktu lama baginya untuk diikuti jejaknya oleh ibu rumah tangga di sekitar tempat tinggalnya. Sehingga ia berharap usahanya lebih berkembang dan mendapat perhatian dari pemerintah, baik dari segi permodalan maupun pelatihan kerajinan lanjutan. "Pinginnya sih ini bisa berkembang untuk masyarakat umum, karena saya sering dengan tentang sampah jadi pembahasan publik, tapi selama ini belum ada tindakan", ujarnya. (Santoso KIM Indrokilo+Eka Maria)

0 Comments:

Post a Comment